Sabtu, 23 Januari 2010

PENYAYANG BINATANG

Suatu hari mas Teddy diajak seorang temannya mengunjungi seseorang yg mengaku penyayang binatang. Dengan bangganya sang penyayang binatang menceritakan kisah-kisah seputar binatang piaraan koleksinya -yg memang hampir memenuhi seluruh pekarangan rumahnya. Dari mana ia mendapatkannya, berapa harganya, apa makanannya, gimana ia merawatnya sampe brp harganya kalau dijual lagi.


" Teman saya ini jg penyayang binatang, lho " ucap teman mas Teddy sambil menunjukkan jarinya ke arah mas Teddy.
" Oo ... ya, binatang apa saja koleksinya, mas ?" tanya sang penyayang binatang kepada mas Teddy.

" Nggak ada, " jawab mas Teddy.
" Lho, ... masak penyayang binatang nggak punya binatang piaraan ?"
" Saya memang penyayang binatang, tp saya melakukannya dengan cara yg berbeda."
" Gimana caranya, mas ?"
" Dng cara membiarkannya hidup di alam bebas, bukan dng membuatkannya sangkar mewah, mengikat leher atau kakinya, menyiksanya apalagi menjualnya. Bahkan kalo ada binatang yg mengganggu saya atau keluarga saya, paling-paling cuma saya usir. Satu-satunya binatang yg saya tega utk membunuhnya adalah nyamuk dan lalat."
" Oo ... gitu ya." terdengar suara lirih sang penyayang binatang.


Masih terkait dengan sayang binatang. Ada yg belum pernah nonton video "Christian the Lion" di You Tube ? Kalo belum, rugi deh. Bagi yg belum saya posting ulang di sini.

Alkisah, dua org pemuda London (John & Ace) melihat seekor anak singa jantan dalam sangkar sedang dijual di sekitar Harrods. Krn merasa kasihan mereka membeli anak singa itu dan memeliharanya di apartemen mereka. Pihak yg berwenang setempat mengijinkan asal anak singa tersebut dilatih spy jinak. Alih-alih dilatih spt singa di sirkus, mereka malah mengajak Christian -demikian anak singa itu diberi nama- bermain-main di halaman gereja. Mereka bertiga sangat menikmati suasana ini. Sampai suatu ketika mereka merasa sdh nggak nyaman lg tinggal di apartemen krn tubuh Christian sdh sangat besar spt layaknya singa sang raja hutan. Akhirnya John & Ace memutuskan utk mengembalikan Christian ke habitatnya semula, di Afrika. Satu thn berlalu, rasa rindu utk bertemu Christian menyelimuti John & Ace. Mereka kembali ke Afrika dng harapan msh bisa bertemu dng Christian, meskipun mereka tahu harapan itu sangat tipis. Tetapi apa yg terjadi sungguh diluar dugaan, setelah beberapa jam mencari akhirnya mereka bertemu kembali dng Christian. Dan yg lebih mengharukan ternyata Christian belum melupakan "mantan" teman bermainnya. Mereka berpelukan dng penuh kasih sayang spt layaknya teman lama yg bertemu kembali atau orang tua yg lama berpisah dng anaknya.

Ada banyak versi video "Christian the Lion" di You Tube, ttp saya pilih video ini krn ilustrasi musiknya lebih tepat dan menyentuh hati. Selamat menikmati !


1 komentar:

  1. suatu bukti kasih sayang tidak mengenal jenis makhluk....kasih sayang untuk seluruh alam...kasih sayang...no limits

    BalasHapus